Postingan

Lepas Hijab Demi Taat Aturan

Gambar
  Pakaian gadis itu tak berbeda dengan anak kuliahan pada umumnya. Kaos panjang bergaris, dipadukan dengan rok panjang berwarna gelap. Dihiasi dengan kerudung segitiga yang disampirkan ke bahu. Namun setelah memasuki ruang ganti, penampilannya berubah drastis. Gadis itu menguncir rambut panjangnya. Dengan baju dan celana pendeknya, ia mulai melakukan peregangan. Setelah dirasa cukup nyaman untuk bergerak, ia pun mulai melakukan pemanasan dengan seorang rekannya. Mulai dari melompat dua kaki, hingga berputar di udara. Pemanasan selanjutnya, dibantu dengan sebuah alat; latex flexiband atau karet elastis. Dengan karet terikat di kakinya, gadis itu mengayun kakinya ke kanan, kiri, depan, dan belakang, dalam posisi duduk. Satu jam telah bergullir. Tibalah waktunya untuk masuk ke latihan inti. Latihan ia lanjutkan dengan menggunakan alat, sebuah balok panjang. Ia melompat di atas balok tersebut. Di udara, kedua kakinya membuka hingga membentuk garis lurus. Kemudian menutup kembali dengan

Benci Jadi Cinta

Gambar
  Di sebuah lapang berumput, sejumlah mahasiswa menarik busur panah mereka. Mata kiri mereka menutup, sementara mata kanan mereka fokus ke satu titik kuning nun jauh di sana. Busur yang mereka tarik itu, bebannya lebih dari 20 kilogram. Kala tiba waktunya untuk melepas anak panah, tangan kiri mereka harus ajeg. Satu pergerakan kecil, hilanglah anak panah di semak-semak. Kelihatannya mudah, memang. Namun bagi pemula, satu-dua tarikan saja sudah mengakibatkan sakit dan pegal tak tertahankan. Belum lagi lecutan dari busur yang kerap menampar lengan kiri. Ah, menyakitkan. Di tempat lain, mahasiswa dengan seragam yang serupa bergantian memukul bola hijau muda menggunakan raket yang beratnya tak kalah dengan barbel seperempat kilogram. Peluh menghiasi wajah dan pakaian mereka, tetapi mata mereka tetap awas, kuda-kuda tetap kokoh, perpindahan kaki tetap lincah, dan ayunan tangan tetap kuat. Itu baru dua mata kuliah praktek di Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) Universitas

Kuda-kuda dalam Taekwondo

Gambar
PENGERTIAN DAN KETENTUAN KUDA-KUDA DALAM TAEKWONDO Kuda-kuda adalah hal yang paling penting dalam melakukan bela diri. Hal tersebut karena kuda-kuda mempengaruhi gerakan dari badan bagian atas. Di taekwondo terutama poomsae, gerakan tangan kita akan terlihat lebih mengunci apabila kuda-kuda kita kokoh. Karena itu, tentu sangat penting bagi kita untuk menguasai teknik kuda-kuda. Di artikel ini, aku akan menjelaskan macam-macam sikap kuda-kuda dalam taekwondo , beserta gambar dan video cara bergerak . Untuk video bisa dilihat di youtube ku di link ini (link). Berikut aku akan menjelaskan beberapa kuda-kuda yang sering kita temui selama mempelajari poomsae di taekwondo, semoga bermanfaat. 1. Ap kubi (앞굽이) Ap kubi atau kuda-kuda depan adalah salah satu kuda-kuda terpopuler di taekwondo. Bahkan jurus untuk sabuk putih, yaitu basic 1, hanya menggunakan apkubi sebagai kuda-kudanya. Nah, mari kita lihat ketentuan pembentukan kuda-kuda apkubi :  - Jarak antara tumit kaki belakang sampai tu

Resensi Buku Travel Young karya Alanda Kariza

Buku ini berisi tentang kumpulan cerita dari perjalanan penulis, dan pelajaran yang bisa ia ambil dari tiap perjalanan tersebut. berikut akan saya ceritakan kisah dari tiap chapter dari buku ini. Di chapter pertama, penulis menceritakan tentang kali pertama ia melakukan perjalanan yang jauh sendirian. Di saat itu, ada beberapa ketakutan yang penulis rasakan. Pertama, ketakutan akan ketinggian yang mempengaruhinya untuk merasa takut dalam menaiki pesawat, dan kedua adalah ketakutan bahwa orangtuanya tidak akan mengizinkannya untuk melakukan perjalanan tersebut. Untuk ketakutan pertama, penulis mengatasinya dengan meyakinkan diri sendiri dan memberanikan diri sendiri. sementara untuk ketakutan kedua, penulis berusaha untuk menemukan jalan tengah sebagai jawaban dari kekhawatiran kedua orangtuanya. Hal yang pertama kali kita lakukan memang kadang rasanya menakutkan. Tapi selalu ada yang pertama untuk segala sesuatu, jadi ketakutan itu harus dihadapi. Kalau tidak, kita tidak akan maju-maju

Tips Jitu Hindari Kantuk

Halo sobat milenial! Sebagai remaja yang aktif, tentu kalian memiliki banyak aktivitas di luar rumah. Entah itu di sekolah maupun luar sekolah. Akibat aktivitas yang padat, baru sore hari kalian bisa kembali. Pulang sore, ngerjain tugas sampai malam, lalu besok paginya harus berangkat sekolah lagi. Melelahkan! Kadang, tidak cukup waktu istirahat di rumah. Sehingga kalian memutuskan untuk tidur sepanjang perjalanan dari rumah ke sekolah, atau sebaliknya. Namun, bagaimana dengan sobat milenial yang membawa kendaraan pribadi? Rasa kantuk saat menyetir adalah hal yang wajar tapi sangat menyebalkan. Kantuk bisa membuat perjalanan kita terhambat, membuat kita tidak fokus, bahkan hingga menimbulkan kecelakaan. Amit-amit, deh! Untuk itu sobat, sebaiknya kalian hindari, deh, menyetir dalam keadaan ngantuk. Tidak hanya keselamatan kalian sendiri, keselamatan orang lain juga dipertaruhkan. Kalian bisa mencegah rasa kantuk tersebut dengan tidur lebih awal di malam sebelumnya. Kalau ada tugas yang