No Title I

Hanya karena beberapa kata yang dikirimkannya padaku. Kata-kata yang sebenarnya tidak ada arti mendalam, tidak berkesan sama sekali bahkan. Tapi kata-kata itulah yang sanggup membuatku kembali bersemangat, walaupun hanya sekedar "Hai", "Halo", atau "Lagi apa?". Kata basa-basi yang basi banget.

Lama kelamaan, semua itu memudar. Kabut yang datang perlahan namun pasti mulai menutupi sosoknya. Lama kelamaan, kabut itu semakin tebal sampai kita tidak bisa saling melihat lagi.

Aku sangat ingin mencarinya. Aku pun menerobos kabut tebal yang dingin. Mencari, dan terus mencari tanpa kenal lelah.

Sampai akhirnya, aku menemukannya. Setelah pencarian panjang yang melelahkan itu akhirnya aku menemukannya. Ada seseorang disampingnya yang bisa membuat tertawanya tambah riang.

Aku menutup mata, dan berharap ketika membuka mata pemandangan itu telah hilang. Tapi tidak. Pemandangan itu semakin jelas. Aku terus memperhatikan, dan menunggu. Menunggu dia menghilang lagi agar aku bisa mencarinya. Dan akhirnya aku tidak sia-sia. Dia benar-benar lenyap.

Aku kembali berjalan di kabut tebal yang terasa semakin dingin. Aku mengikuti kata hatiku. Dan aku berjalan kemana kakiku berjalan. Sampai mataku menemukan seseorang di ujung sana, aku mulai berlari. Terus berlari. Semakin kencang sampai kakiku pegal.

Begitu sampai di sana, aku menatapnya. Ya, itu memang dia, tapi itu bukan dia yang aku kenal. Sorot matanya dingin. Dan walaupun kabut tebal yang dingin itu sudah hilang, dia tetap jauh dariku walau dia ada di depanku.

Ketika dia hendak bicara, aku tutup mulutnya dengan satu jariku. "Ya, selamat tinggal," ucapku. Dia diam, dan berjalan menjauh.

Saat ini, aku hanya bisa melihatnya dari jauh. Ada batas tak terlihat yang memisahkan kita. Sakit memang, tapi aku tetap berusaha. Walau kadang kenangan itu muncul di saat yang tidak tepat,
aku tetap berteriak dalam hati,

LEPASKAN DIA DENGAN IKHLAS

Writing revised on April 9, 2020. Content is not edited

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kuda-kuda dalam Taekwondo

Benci Jadi Cinta

kenapa namanya ganesha operation ?